Tingginya frekuensi pengiriman SMS dalam jangka waktu tertentu bisa dianggap terlalu berlebihan. Jika seseorang mengirim lebih dari 360 SMS per jam, mengindikasikan upaya itu adalah pengiriman SMS spam.
Untuk operator selular tidak akan meneruskan SMS yang dikirim atau memblokir layanan SMS dari nomor tersebut.
Tak wajar rasanya jika pelanggan perorangan mengirim SMS sebanyak itu, apalagi ke nomor berbeda-beda. SMS yang dikirimkan dengan cara ini besar kemungkinan berisi pesan bersifat non-personal dan nomor-nomor penerima tidak mengenal pengirimnya.
Hal ini dilakukan berdasarkan peraturan menteri yang mewajibkan operator untuk memberikan layanan terbaik bagi pelanggan.
Operator seluler juga wajib menyediakan fasilitas pelaporan SMS spam/SCAM di 588, dengan format "Lapor#MSISDN spammer#isi SMS". Operator seluler menyatakan, pelanggan yang jadi korban juga dapat melapor kepada pihak kepolisian.
No comments:
Post a Comment